Tim Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM) Universitas Teknologi Sumbawa lolos mengikuti Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-33 Tahun 2020. Keberhasilan ini setelah dewan juri tertarik dengan judul penelitian “Pemanfaatan Limbah Ranting Kelor untuk Pengobatan Vibriosis pada Udang Terinfeksi Vibrio sp. di Penambakan Udang Sumbawa”. Dalam ajang bergengsi ini Tim PKM yang diketuai Salmin R. Abd. Barri, beranggotakan Khaula Madania dan Ulfa Febiana Whatin akhirnya ditetapkan meraih penghargaan sebagai “Peserta Terfavorit” dari total 625 judul PKM lolos dengan total peserta 2000-an mahasiswa dan 101 perguruan tinggi seluruh Indonesia yang bergabung dalam perhelatan tahunan bergengsi ini.
Untuk diketahui Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) merupakan event resmi tahunan Pusat Prestasi Nasional, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dalam bidang penalaran untuk memperlombakan karya ilmiah mahasiswa tingkat nasional. Kegiatan ini merupakan salah satu penjabaran dari program Pusat Prestasi Nasional untuk menciptakan iklim akademis yang kompetitif di kalangan mahasiswa Indonesia. Kegiatan ini juga puncak kegiatan ilmiah mahasiswa berskala nasional dan diselenggarakan di perguruan tinggi yang ditetapkan Pusat Prestasi Nasional atas kesediaan dan kesepakatan seluruh pimpinan perguruan tinggi.
PIMNAS sebagai forum pertemuan ilmiah dan komunikasi produk kreasi mahasiswa, diikuti oleh mahasiswa atau kelompok tim Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). Pusat Prestasi Nasional (PUSPRESNAS) bekerjasama dengan Universitas Gadjah Mada telah melaksanakan Pekan Ilmiah Nasional (PIMNAS) ke-33 Tahun 2020 secara daring pada tanggal 24-29 November 2020. Sebagai media dan sarana komunikasi, mempertajam wawasan, dan meningkatkan kreativitas mahasiswa dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, serta meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam menyampaikan karya intelektual pada forum ilmiah.
Direktur Direktorat Kemahasiswaan dan Alumni UTS, Mietra Anggara, MT menjelaskan bahwa penghargaan setara emas, perak dan perunggu, untuk masing-masing kelas juga diberikan penghargaan “Peserta Terfavorit”. Peserta Terfavorit ini ditentukan oleh juri kelas atas dasar pertimbangan antara lain, peserta yang produk kegiatannya menjanjikan level kemanfaatan tertinggi, peserta yang menunjukkan upaya dan kegigihan yang luar biasa dalam menyelesaikan PKM dan peserta yang menunjukkan penampilan atraktif, kompak dan menghibur. “Selamat kepada adik-adik yang telah berhasil meraih pengahargaan. Tantangan PIMNAS kedepan tentunya akan semakin berat, namun itu semua kita kembalikan kepada diri kita sebagai mahasiswa dengan menyiapkan diri dari sekarang,” ucapnya Mietra.
Terpilihnya Tim PKM UTS sebagai peserta terfavorit merupakan pencapaian yang sangat luar biasa dari tahun sebelumnya. Karena ini menjadi sejarah baru bagi UTS dalam meraih sebuah prestasi dalam ajang Karya Ilmiah Tingkat Nasional.
Rektor UTS Chairul Hudaya, Ph.D memberikan ucapan selamat dan turut mengapresiasi prestasi tersebut. “Selamat kepada Tim PKM UTS Salmin dan kawan-kawan dan Bu Riri Rimbun Anggih Chaidir, M.Sc yang telah mendampingi para Elang Muda mengikuti kompetisi Pimnas. Ini merupakan sebuah prestasi yang membanggakan, dan tentunya harus terus didukung ke depannya. Semoga akan lebih banyak lagi proposal PKM yang lolos ke nasional, sehingga bisa menjadi ajang bagi mahasiswa mengembangkan diri dan pengetahuan,” pungkas Bang Irul—sapaan akrab Rektor humanis ini.