Sumbawa (UTS) – Dalam rangka mengimplemetasikan dan mensosialisasikan ilmu yang ditekuni di kampus kepada masyarakat, Fakultas Ilmu dan Teknologi Hayati (FITH) Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) yang diinisiasi oleh para Dosen FITH, mengadakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat di Desa Pernek, Kecamatan Moyo Hulu. Kegiatan ini dihadiri oleh 60 orang mahasiswa FITH dan masyarakat Desa Pernek di Balai Desa Pernek.
Kegiatan pengabdian masyarakat FITH UTS ini dibuka dengan sambutan Dekan FITH UTS, Maya Fitriana, S.Si., Ph.D yang kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala Desa Pernek Abdul Majid, A.Md. Setelah disampaikannya sambutan-sambutan, dilanjutkan penyampaian materi oleh Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Dindin Syafrudin, S.Hut dengan materi Deforestasi di Kabupaten Sumbawa dan Sekitarnya. Pemberian materi kedua oleh Abdul Aziz, S.Si., M.Si, Dosen Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) FITH UTS dengan materi Mitigasi Perubahan Iklim dan materi terakhir beserta demonstrasi yang disampaikan oleh Maya Fitriana, S.Si., Ph.D dengan materi Limbah Organik untuk Meningkatkan Produktivitas Tanaman Pangan dan Pakan.
Dalam penyampaian materi oleh pemateri yang tersebut di atas, ada hal yang unik yang dilakukan pada dari kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini, diantaranya pada materi yang disampaikan oleh Abdul Azis, S.Si., M.Si, sambil membawa contoh ranting Pohon Ketapang yang menginformasikan kepada para masyarakat terkait manfaat serbaguna dari Pohon Ketapang ini, diantaranya selain yang lumrah dimanfaatkan sebagai tanaman peneduh, ternyada daun Ketapang juga dapat dijadikan sebagai pakan ternak, buah Ketapang dapat dikonsumsi dan menjadi Buah Almond-nya Indonesia dan Asia Tenggara. Pada materi terakhir, penyampaian cara pembuatan pupuk kompos dari limbah organik juga disertai dengan demostrasi pembuatan pupuk kompos. Kegiatan demonstrasi ini dibantu oleh mahasiswa FITH sambil oleh Maya Fitriana, S.Si., Ph.D menjelaskan caranya. Di akhir, kegiatan ditutup dengan pemberian bibit tanaman Ketapang dan bibit buah-buahan secara simbolis dari FITH kepada Desa Pernek yang dalam hal ini diterima oleh Kepala Desa Pernek.
”Kegiatan penghijauan memang perlu dilakukan demi lingkungan yang sehat dan lestari. kalau bukan kita, siapa lagi, kalau bukan sekarang, kapan lagi? Ayo Selamatkan Bumi Kita!” ucap Abdul Azis, S.Si., M.Si., dosen KSDA.